Tampilkan postingan dengan label Patroli. Tampilkan semua postingan

0 komentar
Polisi Sub Sektor Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan menangkap empat wisatawan yang sedang menghisap ganja di Pantai Pasir Perawan, Jumat (25/3) malam. 

Kasubag Humas Polres Kepulauan Seribu, Iptu Ferry Budiharso mengatakan, ke empat pelaku adalah wisatawan, masing-masing; MI (21), warga Cilincing, Jakarta Utara; UH (30), warga Brebes, Jawa Tengah; FS (21), warga Pondok Gede, Bekasi dan AR (20), warga Cakung, Jakarta Timur.

"Keempat pelaku kita amankan di Polsubsektor Pulau Pari beserta barang bukti untuk kita proses lebih lanjut," ujarnya, Sabtu (26/3).

Menurut Ferry, saat ditangkap ditemukan satu linting ganja dan satu botol minuman keras. Namun ketika barang-barang mereka yang ada di homestay digeledah, polisi berhasil menemukan lagi dua paket ganja.

"Inilah fungsi patroli kami, selain untuk memberikan kiemanan dan kenyamanan bagi wisatawan juga mencegah peredaran narkoba di wilayah Kepulauan Seribu," tandasnya.

Sumber : beritajakarta.com 

 

Read More »

0 komentar
Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP John Weynart Hutagalung mengimbau wisatawan untuk berhati-hati dengan tidak berenang di pantai saat cuaca buruk, seperti sekarang ini.

"Cuaca saat ini sedang ekstrim, jadi lebih baik tidak berenang dulu. Kalau mau berenang hendaknya menggunakan life jacket, agar lebih aman," pesan Jhon, Selasa (5/1).

Ditambahkan John, polisi dan posko informasi siap memberikan informasi terkait cuaca maupun lokasi-lokasi yang akan digunakan untuk berenang. "Kami siap melayani masyarakat, terkait informasi dan keamanan," imbuhnya.

Sebelumnya, Polres Kepulauan Seribu berhasil mengevakuasi dua korban tenggelam yang ditemukan tewas akibat terseret arus di Pulau Air, perairan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara. Korban diketahui warga Bekasi, Jawa Barat, yang tengah menikmati liburan tahun baru, Sabtu (2/1) lalu.

Sumber : http://www.beritajakarta.com/read/23458/Cuaca_Buruk_Wisatawan_Kepulauan_Seribu_Diimbau_Tak_Berenang



Read More »

0 komentar
Sebuah kapal laut tenggelam di perairan Pulau Seribu, Jakarta. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Kapal tersebut tenggelam di dekat Pulau Pari siang tadi.

Berdasarkan data dari Polres Pulau Seribu, kapal KM Teluk Jakarta berasal dari Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara menuju Pulau Pari untuk kegiatan memancing pada Minggu, (12/7/2015) siang. Selepas memancing, kapal itu dihantam gelombang pada pukul 12.00 Wib.

Para penumpang kapal yang terdiri dari 7 orang dan 3 awak kapal berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang ke Pulau Tikus. Mereka ditemukan nelayan setempat dan langsung di bawa pos kesehatan terdekat.

"Untuk kapal yang tenggelam tidak bisa diupayakan karena kapal tenggelam di perairan dalam," ujar Kapolres Pulau Seribu, AKBP Andi Herindra kepada detikcom.

7 Penumpang dan 3 awak kapal tersebut telah dipulangkan ke Jakarta ke dermaga Pantai Mutiara. Evakuasi dilakukan secara sinergi oleh anggota Pospam Pulau Pari, Puskesmas, dan Polres Kepulauan Seribu. 


Sumber : http://news.detik.com/berita/2967023/sebuah-kapal-tenggelam-di-pulau-seribu-seluruh-penumpang-selamat

Read More »

0 komentar
Naas bener nasip Johani (29) nelayan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu ditemukan tewas di Pulau Bira. Korban tewas diduga akibat tersambar petir saat hujan lebat pada Minggu (15/2/2015) kemarin.

Agus Setiawan, Camat Kepulauan Seribu Utara mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh 2 orang nelayan warga RT 006/04 Pulau Kelapa pada pukul 13:45 WIB, disekitar perairan Pulau Bira.

"Dari hasil tim medis, Johani diduga kuat tewas akibat tersamabar petir ketika sedang mencari ikan ditengah laut. Korban mengalami luka bakar sekitar 60 persen," ungkapnya kepada beritapulauseribu.com, Rabu (18/2/2015).

Dikatakannya, saat ditemukan oleh 2 orang nelayan, posisi korban tertungkup dan sudah tidak bernyawa dengan wajah hitam terbakar.

Sementara itu, AKP Harsono Wagino Kapolsek Kepulauan Seribu Utara mengatakan, setelah mendapat informasi nelayan hilang sejak minggu kemarin, pihak kepolisian langsung melakukan penelusuran ke beberapa pulau.

"Jam 08:30 WIB, saya bersama Camat Kepulaun Seribu Utara patroli dengan 12 orang personil, dibantu masyarakat. Delapan kapal menyusuri pulau-pulau bagian perairan seribu utara,"ungkapnya.

Harsono menambahkan, saat ini korban langsung dibawa ke rumah duka dan kita serahkan sepenuhnya kepada keluarga korban.

"Karena tersambar petir dan tidak ada tuntutan, sore ini kita akan langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulau Kelapa,"pungkasnya.


Sumber : http://beritapulauseribu.com/bpsc/berita-nelayan-pulau-kelapa-ditemukan-tewas-tersambar-petir.html

Read More »

0 komentar
Kapal patroli disiapkan oleh Kepolisian Resor Pulau Seribu dalam rangka pengamanan malam Tahun Baru di Kepulauan Seribu. Kapal tersebut akan disiapkan di beberapa pulau.

"Nanti ada 15 kapal patroli yang dikerahkan Polres Kepulauan Seribu," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (31/12/2014).

Sebanyak empat kapal disiapkan di dermaga Pulau Tidung dan tiga kapal di dermaga Pulau Pari. Selain itu, tersedia dua unit kapal di dermaga Pulau Untung Jawa dan dua kapal di Pulau Karya.

Sebanyak empat kapal patroli juga disiapkan di dermaga Pulau Bidadari. Rikwanto mengatakan kapal-kapal tersebut akan berpatroli untuk mengantisipasi jika terjadi kecelakaan laut maupun perampokan. Kapal tersebut sudah mulai berpatroli sejak kemarin.

Selain berpatroli dengan kapal, polisi juga mengantisipasi tindak kriminal selama Tahun Baru di Kepulauan Seribu dengan memeriksa pengunjung yang datang. Pengunjung yang tiba ke pulau-pulau di Kepulauan Seribu akan dipastikan tidak membawa senjata tajam, minuman keras, petasan, dan kembang api yang tidak sesuai ketentuan.

"Hari ini lebih intensif lagi, karena masyarakat sudah mulai berkunjung ke Kepulauan Seribu," ujar Rikwanto.

Pengamanan di Kepulauan Seribu ini termasuk bagian dari Operasi Lilin 2014. Dalam Operasi Lilin tahun ini, Polda Metro Jaya mengerahkan sekitar 11.800 personel untuk mengamankan tahun baru.

Jumlah tersebut mengalami penebalan dari personel pengamanan natal yang lalu. Selain itu, polisi akan mendirikan 102 pos pengamanan yang tersebar di 61 wilayah DKI Jakarta dan di 41 wilayah Tangerang, Depok, serta Bekasi.

Pada malam tahun baru ini, polisi akan menjaga enam titik di antaranya Monas, Bundaran HI, Taman Mini Indonesia Indah, Ancol, Kota Tua, dan Pulau Seribu.

Sumber : http://megapolitan.kompas.com/read/2014/12/31/13060591/Tahun.Baru.Kapal.Patroli.Bersiaga.di.Kepulauan.Seribu
 

Read More »

0 komentar
Mohammad Rifki Arsad (14), seorang wisatawan asal Bekasi, Jawa Barat, tenggelam dan ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri di dasar laut perairan Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Tidung, Kecamatan Pulau Seribu Selatan, Senin (22/12/2014). Setelah sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu, korban akhirnya tewas.

Kejadian bermula saat korban yang diketahui warga RT 03/27, Kelurahan Babelan, Kecamatan Babelan, Bekasi tersebut tengah berenang bersama dua orang rekannya sekitar 10 meter di sisi selatan Jembatan Cinta, sekitar pukul 12.30. Nahas, ketiganya terjebak dalam gulungan ombak besar. Warga yang melihat peristiwa tersebut berusaha menyelamatkan. 2 orang rekan korban kemudian berhasil diselamatkan warga.

Seorang penarik perahu banana boat menemukan korban di dasar laut 15 menit kemudian sekitar 20 meter di sisi selatan Jembatan Cinta.

Kanit Reskrim Polres Kepulauan Seribu, AKP Armunanto, mengatakan, mendengar laporan ada kecelakaan pihaknya segera meluncur ke lokasi. Dari informasi yang awal yang dihimpun, korban berenang bersama kedua rekan. Namun, karena panik diterjang ombak, korban tenggelam.

"Awalnya korban berenang bersama kedua rekan. Tapi dua rekan lain bisa diselamatkan oleh warga, sementara korban ditemukan tenggelam," ujarnya.

Korban yang masih bernafas namun dalam kondisi tak sadar itu pun segera dibawa ke puskesmas. Namun malang, setelah satu jam lebih dirawat, korban akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 14.30.

"Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RSCM untuk dilakukan otopsi. Selanjutnya jenazah akan diserahkan pada pihak keluarga," tandasnya.

Read More »

0 komentar
Kejagung Tahan Tersangka Korupsi Kapal Penyebrangan Pulau Seribu : aktual.coKejaksaan Agung (Kejagung) kembali menahan seorang tersangka terkait kasus dugaan korupsi pengadaan kapal angkutan penyeberangan, Kepulauan Seribu pada Dinas Perhubungan Pemprov DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012 dan 2013.

Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Tony T Spontana mengatakan, tersangka yang ditahan yakni Direktur PT Sanur Marindo Shipyard, inisial ABS. Sebelum ditahan, tersangka yang berasal dari unsur swasta ini terlebih dulu diperiksa penyidik.

"Pemeriksaan pada pokoknya mengenai Kronologis dan mekanisme keikutsertaan PT. Sanur Marindo Shipyar dalam kegiatan Pengadaan Kapal hingga menjadi pemenang dan pelaksana kegiatan termasuk hasil pekerjaan yang diduga tidak sesuai kontrak," kata Tony di Kantornya, Jakarta, Selasa (16/12) malam.

Saat ini tersangka ABS dijebloskan ke sel Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Cabang Kejagung berdasarkan Surat Perintah Penahanan No: Print-39/F.2/Fd.1/12/2014, tanggal 16 Desember 2014.

"Penyidik melakukan penahanan terhadap Tersangka selama 20 hari di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung RI dari tanggal 16 Desember 2014 sampai dengan 04 Januari 2015."

Diketahui dalam kasus ini penyidik telah menetapkan empat orang tersangka, mereka yakni Kepala Seksi Saranan Prasarana Unit Pengelola Angkutan Perairan dan Kepelabuhan pada Dishub DKI Jakarta Kamaru Zaman Budiyanto.

Kedua, Kepala Unit Pengelola Angkutan Perairan dan Kepelabuhan di Dishub DKI Jakarta Tri Hendro Surjatno. Ketiga, Drajat Adhyaksa yang juga tersangka pengadaan bus Transjakarta, serta keempat, ABS (Amru Bentara Siregar) selaku Direktur PT Sanur Marindo Shipyard.

"Seluruhnya dilakukan penahanan, penyidikan akan sgera selesai pada tahap kesimpulan dan pemberkasan," ujar Tony.
 
Sumber : http://www.aktual.co/hukum/kejagung-tahan-tersangka-korupsi-kapal-penyebrangan-pulau-seribu
 

Read More »

0 komentar
 
Lima pemuda asal kampung Duri, Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkarang Jakarta Barat, ditangkap Polisi Kepulauan Seribu saat hendak berlibur Kepulau Untung Jawa. 

Dari informasi yang dihimpun tim beritapulauseribu.com, Sabtu (6/12/2014), berawal dari laporan pesan short message servis (SMS) seorang warga yang hendak pulang dari Tanjung Pasir Tangerang,Benten menuju Pulau Untung Jawa. Dalam perjalanan melihat 5 pemuda sedang asik menghisap ganja didalam kapal. 

"Saksi melaporkan melalui SMS kesalah satu anggota petuga Polisi Pulau Untung Jawa. Akhirnya kami menindaklanjuti dan menugaskan anggota Polres Kepulauan Seribu"ungkap Brigadir Koeswara Bamin Umintu Satpolair, Sabtu (6/12/2014). 

Lebih lanjut,Koesman menjelaskan,setibanya di Dermaga Timur pukul 18.30, kelima pemuda,berinisial DEP(23),AHB (20), DS (27), AS (30), dan MD (23),sudah ditunggu anggota Polres dan menggeleda seluruh barang bawaannya. Polisi menemukan 5 linting ganja yang sudah siap pakai. 

"Kelima pemuda tersebut langsung dibawah ke Pos Polisi Pulau untung Jawa,tanpa ada perlawanan serta mempertanggung jawabkan perbuatannya tersebut,"pungkasnya. 
 
Sumber : http://beritapulauseribu.com/berita-bawa-ganja5-pemuda-duri-kosambi-ditangkap-di-pulau-untung-jawa.html 

Read More »

0 komentar
Sebanyak 4 (empat) orang Anak Buah Kapal (ABK) kapal takboat kintamaru BG.AB No 333 diselamatkan nelayan disekitar perairan Pulau Penjaliran Kepulauan Seribu.
Berdasarkan info yang Admin terima dari kabag Ops Polres Kepulauan Seribu Kompol Slamet Haryono menyampaikan bahwa memang ada kecelakaan sebuah kapal takboat yang menarik tongkang bermuatan pasir dari bangka menuju jakarta. Dari hasil manifest kru takboat tersebut sebanyak 10 (sepuluh) orang.
Saat ini keempat korban sudah berada di jakarta dan dilarikan kerumah sakit karena kondisinya sekarat.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Andi Herindra Sik yang Admin RKS hubungi melalui telpon membenarkan kejadian ini
"Siang saya dapat info ini, saya sudah perintahkan kabag ops untuk coba mengkordinasikan dengan Direktorat Polair Polda Metro Jaya dan menyisir untuk mencari korban yang masih hilang sebanyak 6 (enam) orang" jelas kapolres.
Hingga berita ini di turunkan anggota sat polair polres kepulauan seribu dibantu sat sabhara polres kepulauan seribu intensif melakukan patroli perairang guna menemukan korban yang masih hilang tersebut.

Read More »

0 komentar
Sebanyak 57 (lima puluh tujuh) anak yatim dari yayasan yatim piatu AL Hidayah pulau panggang mendapatkan santunan dari Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Andi Herindra Sik. Kamis 27/11/2014.
Acara santunan yang dilaksanakan di mako Polres Kepulauan Seribu dipulau karya ini dihadiri oleh bapak Kapolres, pejabat utama polres kepulauan seribu serta anggota dan masyarakat, selain melaksanakan santunan dilaksanakan pula pembacaan ayat suci Alquran oleh seluruh yang mengikuti kegiatan ini.
Kapolres dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan kepada anak-anak yang sudah mau datang disantunan kali ini
"Ini kali pertama saya melaksanakan kegiatan di pulau karya semoga saya bisa menjadi pemimpin yang amanah di kepulauan seribu ini, dan polisi yang bertugas di kepulauan seribu dapat melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta mendapatkan kemudahan dalam bertugas" jelas Kapolres
Dan kapolres berharap anak-anak yatim ini kelak menjadi anak yang berguna bagi agama, bangsa dan negara serta tercapai cita-citanya amin. Selesai santunan dilanjutkan siraman rohani dari ustad Mukhlisin.

Read More »

 
Intensitas hujan yang terus mengguyur Ibukota menjadi momok menakutkan. Pasalnya tingginya curah hujan ini bisa berdampak terhadap bencana banjir. Tak heran jika segala upaya dan persiapan pemerintah terus dilakukan untuk menanggulangi banjir tersebut.

Persiapan dan penanggulangan banjir tidak hanya dilakukan didaratan Ibukota, persiapan atau penanggulangan banjir ini pun dilakukan diwilayah Kepulauan Seribu meski daerah Kepulaun Seribu relatif aman dari bencana tersebut. 

"Polres Kepulauan Seribu walaupun diwilayah kami tidak mengalami banjir namun kami tetap mempersiapkan satgas banjir sebanyak 40 Personel" tutur Kompol Slamet Haryono Kepala Bagian Oprasional (KabagOps) Polres Kepulauan Seibu, seperti dilansir oleh polreskepulauanseribu.com, Rabu (15/1/2014).

Menurutnya, diwilayah hukum Polres Kepulauan Seribu yang terdiri dari kepulauan itu, memang tidak pernah mengalami musibah banjir seperti di perkampungan yang ada di wilayah Jakarta lainya. Namun, dimusim hujan seperti ini potensi angin kencang tetap perlu diwaspada. Oleh karena itu, kesiagaan personil kepolisian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan terus dilakukan. "kami tetap berjaga-jaga, ini bagian dari pelayanan juga," pungkasnya.
 

Read More »


Guna meningkatkan operasional di jajaran Kepolisian Pulau Seribu. Kantor Penghubung Polres Metro Kepulauan Seribu yang terletak di Jalan Taman Jaya Ancol, Jakarta Utara, Rabu (4/12/2013) resmi dioperasikan.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Putut Eko Bayuseno menyatakan, pemindahan lokasi kantor perwakilan Polres Kepulaun Seribu yang sebelumnya di kawasan Kalibaru, Cilincing ke kawasan Ancol ini bertujuan untuk memudahkan jajaran polisi dalam melakukan tugas-tugasnya. "Ini bisa memudahkan koordinasi jajaran kepolisian Pulau Seribu sekaligus bisa memback-up keamanan di Ancol," ujar Eko Bayuseno.


Selain itu, warga pulau seribu terutama yang tinggal di daratan Jakarta juga bisa lebih mudah untuk mengurus kebutuhan surat-menyurat yang berkaitan dengan institusi kepolisian seperti pengurusan SKCK dan surat kehilangan."Kantor di Pulau Karya tetap aktif kantor ini untuk mempermudah pelayanan terhadap masyarakat yang tinggal didaratan,"ungkapnya.

Sementara itu Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Johanson Ronald Simamora mengungkapkan pihaknya sangat berterima kasih kepada pihak PT. Pembangunan Jaya Ancol yang sudah memfasilitasi kantor penghubung Polres Kepulauan Seribu.

"Pemindahan kantor penghubung ini sebagai upaya pendekatan pihak kepolisian Kepulauan Seribu kepada masyarakat sehingga mobilitasnya sangat mudah. Karena kantor yang lama sudah tidak layak dan sangat jauh dan sering dikeluhkan warga yang hendak mengurus surat-menyurat,"ungkapnya. 

Acara peresmian kantor perwakilan Polres Kepulauan Seribu juga di isi oleh atraksi polisi-polisi cilik y6ang berasal dari para pelajar di Pulau Seribu. Usai meresmikan Kapolda dan jajarannya meninjau langsung kedalam kantor baru Polres Kepulauan Seribu. Dan ada penanda tanganan MOU dari pihak PT Pembangunan Jaya ancol dan Polres Kepulauan Seribu.
 
Dalam acara peresmian kantor penghubung Polres Kepulauan Seribu, juga dihadiri Anggota DPR RI Tantowi Yahya, Wakapolda Brigajend Pol. Sudjarno, Bupati Kepulauan Seribu Asef Syaripudin dan Direktur Utama (Dirut) PT Pembangunan Jaya Ancol  Gatot Setyo Waluyo.[Zaini Miftah]
 

Read More »

Polres Kepulauan Seribu merupakan Polres pengembangan di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Polres ini baru terbentuk sejak 2004. Tepatnya setelah Kecamatan Kepulauan Seribu dimekarkan menjadi Kabupaten administratif. Di wilayah ini terdapat sebanyak 106 pulau kecil. Secara geografis di utara wilayah ini berbatasan dengan Laut jawa, di timur dengan Laut Jawa, di selatan dengan Jakarta Utara dan Banten, di barat dengan Lampung.

Kepulauan Seribu dipimpin seorang Bupati, yang membawahi 2 kecamatan, 6 kelurahan, 24 RW, dan 119 RT. Luas lautan Kepulauan Seribu mencapai 6.997,50 km2 dan luas daratan 11,80 km2, jumlah penduduknya sekitar 20.225 jiwa, yang bermukim di Pulau Kelapa, Panggang, Harapan, Tidung, Untung Jawa, dan Pulau Pari. Sebagian besar penduduknya adalah nelayan.

Polres Kepulauan Seribu memiliki dua Polsek, Polsek Pulau Seribu Utara. Polsek Pulau Seribu Selatan, Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk dengan kekuatan Polri di Polres Kepulauan Seribu maka rasionya 1: 150. Sedangkan rasio luas wilayah 1:30 km2.
Lokasi Polres Kepulauan Seribu

Polres Kepulauan Seribu ditopang Polsek diantaranya :

POLSEK KEPULAUAN SERIBU UTARA

POLSEK KEPULAUAN SERIBU SELATAN

Pusat Informasi Data dan Dokumentasi Polres Kepulauan Seribu
Secara berkala
1. RKA-KL
2. DIPA
3. Penetapan kinerja
4. LAKIP
5. Struktur Organisasi
6. Daftar Nama Pejabat
7. Tupoksi
8. Visi dan Misi
9. DSPP
10. Nama, alamat dan nomor telepon satker11. Data perkembangan jumlah kejahatan:
- Harian
- Mingguan
- Bulanan
- Triwulan
- Semester
- Tahunan
12. Data perkembangan jumlah dan korban kecelakaan lalulintas:
- Harian
- Mingguan
- Bulanan
- Triwulan
- Semester
- Tahunan


-------------------------
Serta Merta
Informasi dini apabila terjadi bencana alam ( early warning system) :
- Meneruskan informasi dini dari badan meteorology klimatologi dan geofisika (BMKG) Ke satwil – satwil apabila terjadi gempa bumi.
----------------------
Setiap saat
1. Program kerja tahunan
2. SOP
3. Pengadaan barang dan jasa
4. Data jumlah kejahatan
5. Data jumlah kecelakaan lalu lintas

Read More »



Sejumlah warga Kepulauan Seribu menilai perbaikan dan perawatan generator listrik dengan anggaran miliaran rupiah sebagai proyek sia-sia. Pasalnya, generator sudah tidak berfungsi sejak jaringan kabel listrik bawah laut menjangkau wilayah selatan kabupaten itu tahun 2006 dan utara tahun 2010.
Fatoni, warga Pulau Pari di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jumat (20/9), mengatakan, empat generator di rumah generator Pulau Pari sudah sejak lama tidak berfungsi. Generator sempat dihidupkan dua hari saat ada perbaikan jaringan kabel bawah laut tahun 2010, tetapi selebihnya mati.
"Ketika itu (tahun 2010), perbaikan jaringan bawah laut berlangsung 15 hari, tetapi generator hanya dinyalakan dua hari. Sisanya mati. Saat pasokan listrik terhenti, generator tak dihidupkan sebagai pengganti," ujarnya.
Fatoni mengaku tak tahu anggaran perbaikan dan pemeliharaan kelistrikan mencapai miliaran rupiah. "Proyek perbaikan yang terlihat, ya, pengecatan dan perbaikan rumah generator. Generatornya sendiri tak pernah diperbaiki karena memang sudah tidak diperlukan lagi," kata Fatoni, Ketua Forum Pemuda Wisata Pesisir Pulau Pari.
Amsir Hasbi, warga sekaligus pengurus Asosiasi Pelaku Usaha Wisata Pulau Tidung, mengungkapkan hal serupa.
"Idealnya generator menyala saat pasokan listrik dari kabel bawah laut terhenti, tetapi selama ini mati, ya, mati, tak ada listrik cadangan," ujarnya.
Keduanya menyatakan mendukung upaya kejaksaan mengusut tuntas kasus dugaan korupsi proyek perbaikan dan pemeliharaan kelistrikan senilai Rp 1,3 miliar di Kepulauan Seribu tahun 2012. Sejauh ini Kejaksaan Negeri Jakarta Utara menetapkan lima tersangka, yakni dua pejabat di lingkungan Dinas Perindustrian dan Energi DKI serta tiga orang dari perusahaan rekanan.
Abdul Malik Bahar, pengacara tersangka Mursalin Muhaiyang dan Susilo Budi dalam kasus itu, mengatakan, kejaksaan perlu mengusut tuntas kasus tersebut.
"Penganggaran perbaikan dan pemeliharaan kelistrikan di Kepulauan Seribu itu sudah sejak lama. Seharusnya proyek yang terdahulu juga diusut hingga tuntas," ujarnya.
Proyek semester kedua tahun 2012 mencakup 16 generator listrik yang tersebar di beberapa pulau di Kepulauan Seribu, antara lain di Pulau Kelapa, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Kelapa, Pulau Pramuka, dan Pulau Harapan.
Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Utara Tedjolekmono mengatakan, tidak menutup kemungkinan penyimpangan proyek terjadi pada periode sebelum tahun 2012. Sebab, proyek perbaikan dan pemeliharaan terus dianggarkan meski generator sudah tak diperlukan lagi.
"Kami fokus terlebih dulu pada periode semester kedua tahun 2012. Nilai kerugian masih dihitung Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, tetapi kami memperkirakan lebih dari Rp 800 juta," ujarnya. (MKN)

Sumber : http://megapolitan.kompas.com

Read More »

Spesialis Pencuri di Pulau Seribu Dibekuk
Mapolres Kepulauan Seribu meringkus 3 pencuri emas milik guru teladan, Heni Banjar, di Pulau Pramuka RT 001/05, Kelurahan Pulau Panggang, Pulau Seribu. Pencurian tersebut terungkap saat salah satu pelaku, Bagustian (19) menjual hasil curian di Muara Angke.

"Saksi melihat hasil curian dijual di Muara Angke. Ditelusuri didapat 2 pelaku yang bekerja sama Muhilal (19) dan HYT (15)," kata Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Johanson R Simamora, Rabu (2/10/2013).

Emas senilai 50 juta dijual oleh pelaku seharga 25 juta. Selanjutnya uang hasil penjualan emas dibagi sesuai peran ketiga pelaku dalam melakukan pencurian. Pencurian tersebut berjalan mulus karena salah satu pelaku, Muhilal masih saudara korban.

"Bagus yang ambil barang kebagian Rp 13 juta, Muhilal (keponakan korban) Rp 9 juta dan HYT yang berjaga di depan rumah kebagian Rp 4 juta," tambah Johanson.

Sementara itu, pelaku Bagus mengaku ajakan mencuri datang dari Muhilal. Bagus juga menyesal saat mengetahui ternyata sang korban adalah mantan gurunya di Sekolah Dasar.

"Untuk foya-foya dan sebagian jadi barang. Itu guru Bahasa Indonesia saya waktu SD," kata Bagus.

Para pelaku sudah sering melakukan pencurian di rumah H. Heni. Tak hanya itu, 2 dari 3 pelaku pencurian, Bagus dan Muhilal adalah spesialis pembobol kotak amal Masjid di Pulau Seribu.

Kini pelaku harus mendekam di hotel prodeo milik Mapolres Pulau Seribu. Ketiga pelaku dijerat pasal 363 KUHP dan ancaman kurungan minimal 5 tahun penjara. Namun untuk HYT yang masih dibawah umur diperbantukan dengan UU perlindungan anak. (Tya/Mvi)

Sumber : http://news.liputan6.com/

Read More »


Kepolisian Resor Kepulauan Seribu mendukung program yang dilaksanakan Bupati Kepulauan Seribu, Asep Syarifudin. Pun demikian dengan Komando Rayon Militer (Koramil) 04/Kepulauan Seribu akan senantiasa membantu program kemasyarakatan yang dilaksanakan.

"Bagus sekali, program bupati yang dilaksanakan saat ini. Kami akan selalu mendukung, apapun kegiatan pak bupati saya selalu mengikuti," ungkap Wakpolres Kepulauan Seribu, Komisaris Polisi Mustakim, Minggu (6/10).

Menurut dia, program-prorgam bupati saat ini patut didukung dan diharapkan dapat bersinergi dengan kepolisian. "Beliau selalu melibatkan kami (kepolisian. red) dalam mengambil kebijakan. Ini sangat bersinergi," ungkapnya.

Sementara Danramil 04/Kepulauan Seribu, Kapten Inf Heru Susanto, mengatakan semua program bupati sebagai contoh yang harus di laksanakan oleh pemangku kepentingan di Kepulauan Seribu.

"Program bupati sangat baik sekali, selalu mengayomi masyarakat dan kepada anak buahnya. Dan ini dapat memicu kami untuk berbuat lebih baik lagi dalam mengayomi dan melayani masyarakat Kepulauan Seribu," ujarnya. [Ahmad Zarkasih]

Sumber : http://beritapulauseribu.com/berita-polisi-dan-tni-dukung-program-kemasyarakatan-bupati-pulau-seribu.html


Read More »

Polres Kepulauan Seribu mengamankan 7 pencuri Ikan Kerapu Macan di keramba ikan milik sejumlah warga. Penangkapan itu diakui polisi dilakukan secara kebetulan.

"Banyak warga yang kehilangan, namun tak ada yang berani melapor. Jadi ini ternyata, kebetulan ada yang ikan kerapu macan milik PT Pantara Wisata Jaya di Dermaga Pulau Macan, Kepulauan Seribu," kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Johansen Ronald di Mapolres Kepulauan Seribu, Selasa (17/9)

Johansen mengatakan, kejadian bermula saat dua karyawan PT Pantara bernama Wahyudin dan Ali Akbar sedang melakukan pengecekan keramba Ikan Kerapu Macan berjarak 100-200 m dari dermaga Pulau Macan. Mereka melihat keramba telah dirusak. Mengetahui kejanggalan di keramba ikan, kedua karyawan tersebut melaporkan ke Polsek Kepulauan Seribu Utara.

"Kejadian pencurian terjadi dua kali yaitu pada tanggal 22 Agustus 2013 yang dilakukan Fahrizal, Fahmi Bahri, Nur Hasan, Bahrikal dan kejadian pada tanggal 24 Agustus yang dilakukan oleh Feri Jaka Utama dan Hasrul. Sedangkan penampung hasil pencurian tersebut adalah Musa, mereka semua berdomisili di Kepulauan Seribu," jelasnya.

Sementara itu, salah satu tersangka, Fahrizal mengaku melakukan aksi bersama tiga orang lainnya, saat tengah malam. "Jam 12.00 selesai jam 02.00 WIB dini hari. Saya di atas buat tampung ikan. Dua Orang turun, sobek, ambil ikan. Saat kawan lain nyelam saya siapin jaring buat taruh ikannya," ungkap Fahrizal.

Kerugian akibat pencurian itu ditaksir senilai Rp 80 juta dari berbagai macam ikan. Harga ikan kerapu macan perkilo Rp 850 ribu. Atas tindakan tersebut mereka dikenai Pasal 363 KUHP dengan ancaman di atas 5 tahun penjara.

Adapun barang bukti yang disita adalah 1 buah sampan, 2 buah masker selam, 1 buah jaring keramba yang telah dirusak, 2 buah tali tambang, dan 263 ekor ikan kerapu macan. [Liputan6]

Read More »

Direktorat Kepolisian Air Polda Metro Jaya mengamankan 91 imigran gelap asal Rohingya, Myanmar.

"Ditangkap di posisi kurang lebih 1 mil laut sebelah barat Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, diperiksa dan ditangkap oleh petugas patroli jam 23.30 WIB semalam," Wakil Direktur Ditpol Air Polda Metro Jaya, AKBP Tedi JS Marbun, Selasa (17/9/2013). Mereka naik KM Usaha baru dari pelelangan ikan di Tanjung Pasir, Tangerang.

Kini, nahkoda kapal yang juga warga NTT, Palandang (53), dijadikan tersangka dan diamankan di Mako Ditpol Air Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan.

"Kapalnya, KM Usaha Baru, yang disewa untuk mengantarkan imigran ditahan juga. 1 nakhoda dan 2 ABK kita terus dalami. Saya kira ini ada jaringan yang sering antarkan lewat Pulau Christmas," jelas Tedi.

Sementara itu, salah seorang yang terjaring adalah warga negara Indonesia, Sri Wahyuni (44). Ia asal Cilacap, Jawa Tengah, dan mengaku ikut suaminya yang berasal untuk bermigrasi ke Australia. Anak mereka yang berusia 1 tahun juga ikut di kapal.

"Saya tinggal berpindah-pindah di beberapa daerah di Jawa Barat bersama suami saya," ungkap Sri. Salah seorang anggota Dirpolair Polda Metro Jaya mengatakan, Sri dan suaminya bertemu di Malaysia.

Para imigran gelap tersebut rencananya malam ini akan diserahkan ke pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut. Para imigran tersebut dikenakan pasal 120 ayat (1), ayat (2), pasal 114 ayat (2) UU RI Nomor 6 Tahun 2011 tentang keimigrasian. [Liputan6]

Read More »

Tabung gas 3 kilogram meledak di RT 02/03 Kelurahan Pulau Tidung Kepulauan Seribu Selatan, Senin (11/03) sekitar pukul 11:05 siang. Ledakan tabung membakar rumah dan melukai Haryati (50) hingga mengalami luka bakar mencapai 50-60 persen.

Beruntung korban segera dilarikan ke Puskesmas setempat dan mendapat perawatan medis. Namun, karena luka bakar cukup seirus dan kondisinya makin memburuk, korban dirujuk ke RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

"Kejadiannya sekitar pukul 11:05, saat itu korban sedang memasak dan tak sadar selang gas ternyata bocor sehingga api dengan cepat menyambar gas yang akhirnya meledak dan mengenai korban," ungkap Gojali (30) keluarga korban, Senin (11/3).

Menurut Gojali, ledakan membakar rumah dan korban mengalami luka bakar disekujur tubuhnya. "Sekujur tubuhnya melepuh akibat ledakan tabung gas itu. Kita langsung bawa ke Puskesmas," terangnya.

Hafsyah dokter Puskesmas  Pulau Tidung mengungkapkan kondisi luka bakar korban sangat serius dan harus segera dilarikan di ke rumah sakit. "Luka bakarnya mencapai 50-60 persen .Pertolongan pertama sudah diberikan di puskesmas. Karna luka bakarnya sangat serius makanya harus cepat di rujuk," katanya.

Informasi yang berhasil dihimpun, korban dirujuk menggunakan Kapal Cepat Ambulans Gawat Darurat Dinas Kesehatan ke Marina Jaya Ancol, Jakarta Utara. Selanjutnya, dibawa ke RSUD Cangkareng menggunakan Mobil Ambulans PMI Kepulauan Seribu. (Zaini Miftah)

Read More »